Wahai Pemimpin; Tangguhkan Dirimu.
“Hanya baja yang bisa menempa besi, hanya pemimpin yang tangguh yang bisa melahirkan para pemimpin”.
Coach Dr. Fahmi

Menjadi pemimpin yang dipercaya – adalah sebuah asset yang sangat berharga bagi seorang pemimpin. Setiap pemimpin butuh keterampilan untuk meyakinkan, untuk membuat seluruh anggota organisasi, seluruh karyawan dalam perusahaan percaya pada impiannya, goalnya, kepemimpinannya, strateginya, keputusannya dan pribadinya.

Bagaimana jadinya jika setiap pemimpin mengambil sebuah keputusan, dan memerintahkan kepada timnya untuk mengeksekusi perintahnya tetapi kemudian timnya tidak yakin, tidak percaya dengan apa yang akan dia lakukan.

Ada perasaan bertanya-tanya, “Benarkah keputusan yang diambil pemimpinku ini?” “Benarkah saya harus melakukan ini?” Maka, jika demikian tim akan bekerja dengan energi negatif yang disebut sebagai keraguan. Maka ketika dalam prosesnya saja ragu, bagaimana pada hasilnya?

Dalam berbagai kesempatan dalam forum kelas Grounded Leadership Coaching, Coach Dr. Fahmi menyampaikan bahwa Grounded Leadership adalah kepemimpinan yang menyatu dengan denyut nadi yang dipimpinnya. Memahami proses yang sedang dijalankan dan memahami mau kemana arah kepemimpinannya. Dia paham tujuan, paham kekuatan dan potensi sumber daya yang dimiliki serta paham apa yang harus dilakukan agar tujuan organisasinya tercapai.

Jadi sangat penting menjadi pemimpin yang dipercaya. Setidaknya berikut ada 5 (lima) faktor agar seorang pemimpin mendapatkan kepercayaan:

1. Pupuk Kemampuan Kepemimpinan yang Kuat
Adalah bagaimana kompetensi, keterampilan dan wawasan seorang pemimpin dalam mewujudkan tujuan organisasi.
Anggota organisasi mengharapkan pemimpin adalah sosok yang terampil, cekatan dan punya berbagai strategi serta kemampuan membawa organisasi menuju ke arah kemajuan. Ketidakkompetenan pemimpin selain mengganggu pencapaian target, visi misi organisasi, juga akan menurunkan kepercayaan anggota organisasi.

2. Perbanyak Hubungan dan Komunikasi
Pemimpin harus membangun hubungan yang baik dan konsisten kepada semua anggota organisasi. Hubungan dapat dibangun dengan memberi perhatian, membangun komunikasi yang intens dan peduli kepada berbagai hal yang dihadapi anggota organisasi.

Banyak pemimpin yang melakukan kesalahaan, dengan dalih ingin dianggap berwibawa sehingga mengurangi tingkat interaksi dengan tim secara berlebihan. Dengan cara demikian, yang ada bukan menjadi berwibawa justru menjadi petaka bagi seorang pemimpin dan bisa jadi seluruh anggota organisasi.

Karena seringkali runtuhnya sebuah organisasi bermula dari kurangnya komunikasi atau komunikasi yang terjalin antar lini dalam organisasi kurang baik.

3. Perkuat Karakter Mengayomi
Justru, seorang pemimpin harus menjalin kedekatan dengan setiap timnya. Harus mengenal satu persatu anggota organisasinya. Harus mau menyediakan waktu untuk mendengarkan apa kabar gembira atau kesulitan dari timnya.

Disitulah anggota organisasi akan merasa terayomi. Untuk membangun kepercayaan, penting seorang pemimpin miliki karakter mengayomi. Yang dimaksud karakter adalah berhubungan dengan sifat yang dibawa oleh pemimpin. Meliputi integritas, kejujuran komitmen dan loyalitas.

Pemimpin yang memiliki integritas rendah, sudah pasti tidak akan mendapatkan kepercayaan, demikian juga pemimpin yang memiliki kejujuran, pasti akan mendapat kepercayaan dari para anggota organisasi.

4. Jaga Kekuatan dan Kesehatan
Pemimpin yang sering sakit, nampak loyo memberikan sinyal kelemahan, sinyal kemunduran dan ketidakpastian. Oleh karena itu, pemimpin harus kuat. Kuat jiwa raga, kuat fisik dan kuat mental.

Sudahkah Anda menjadi pemimpin yang senantiasa menjaga kesehatan? Mungkin saat ini Anda dalam keadaan sehat, tapi sudahkah Anda menerapkan pola hidup sehat atau menjaga kesehatan?

Kesehatan yang baik berkontribusi terhadap fungsi otak yang baik, energi untuk produktif yang terus terisi dan ketahanan fisik yang baik. Yang ketiganya adalah faktor penting agar Anda sebagai pemimpin mampu memberikan performa terbaik dan layak menjadi nahkoda perusahaan yang akan besar suatu hari nanti.

Lalu bagaimana cara seorang pemimpin menjaga ksehatannya agar tetap terjaga prima? Jagalah pilar kesehatan, yaitu makanan bernutrisi, tidur cukup dan berkualitas, olahraga teratur, dan kelola stress akibat tekanan sehari-hari.

Dalam setiap acara 5 Days Grounded Business Coaching Led by Coach Dr. Fahmi akan selalu diadakan Grounded Futsal Champhionship, sebuah pertandingan futsal yang wajib diikuti oleh para peserta. Tujuan utamanya adalah memastikan setiap organ tubuh berdaulat secara benar. Kita sering terlalu lama tidak memaksimalkan fungsi dari organ tubuh kita, maka akhirnya mengalami kemunduran dan pelemahan fungsi. Maka pemimpin harus lincah secara mental dan sehat secara fisik.

5. Perbanyak Pengalaman Memimpin
Dengan berbagai pengalaman yang luas dan panjang, serta telah mengalami masa yang sulit dan berat, pemimpin diharapkan mampu bersikap dewasa, matang dan mampu memberi solusi atas berbagai masalah yang ada dalam organisasi.

Pemimpin haruslah mampu membangun 5 kekuatan tersebut untuk mendapatkan kepercayaan dari orang yang dipimpinnya guna mencapai tujuan yang besar, berat, tinggi, banyak dan sulit sampai berhasil.

Salah satu tolak ukur keberhasilan seorang pemimpin, atau seseorang dikatakan sukses menjadi seorang pemimpin, adalah manakala ketika ia menjadi pemimpin, tim, seluruh anggota organisasinya percaya padanya. Percaya pada apa yang menjadi impian, percaya pada apa yang menjadi goal, percaya pada strategi yang disusun, percaya pada keputusan yang diambil.

Bukankah sudah ada teladan bagi kita semua, pemimpin terbaik sepancang masa, ialah Baginda Nabi Muhammad SAW. Yang sebelum menjadi pemimpin sudah mendapatkan gelar Al Amin. Gelar Al Amin adalah gelar yang diberikan kepada baginda Nabi Muhammad SAW karena dinilai sebagai pribadi yang dapat dipercaya.

Dan banyak pemimpin-pemimpin Islam lainnya sebagaimana Sultan Muhammad Al Fatih yang dipercaya menjadi pemimpin di usianya yang sangat muda. Dan Sultan Muhammad Al Fatih berhasil menjaga kepercayaan tersebut dengan membawa pasukannya memenangkan / mewujudkan goal nya, yaitu menembus dan mengambil alih Konstantinopel.

Selain 5 cara di atas, untuk menjadi pemimpin yang dipercaya Anda bisa belajar meneladani sosok-sosok pemimpin yang telah sukses menjadi pemimpin yang dipercaya. Seperti yang tersebut di atas adalah Sultan Muhammad Al Fatih. Maka di artikel berikutnya Insyaallah kita akan mempelajari model kepemimpinan beliau.

Selamat berjuang, menjadi pemimpin yang dipercaya. Semoga sukses.